Rejang Lebong – Senam Bersatu Semangat Merah Putih masyarakat Rejang Lebong melakukan program kegiatan rutinitas Senam pagi yang merupakan suatu aktifitas fisik untuk menjaga kebugaran jasmani masyarakat.
Usai senam bersama masyarakat tepatnya di Jl. Merdeka depan Pasar Bang Mego Curup, Bupati Rejang Lebong, Drs. H. Syamsul Effendi, MM membagikan 2.000 bendera merah putih.
Pembagian bendera itu juga dilaksanakan di Simpang Empat Trafick Light, Jl.Merdeka atau Simpang Lebong pukul 08.30 WIB, Minggu, (4/8).
Bendera merah putih ukuran sedang dibagikan kepada para Camat bersama 5 warga perwakilannya diikuti OKP dan juga Ormas.
Sedangkan di Simpang Lebong, bupati dan istri membagikan bendera merah putih ukuran kecil dan dipasangkan langsung di sepeda motor dan mobil yang melintas.
Sebelumnya, bupati bersama ribuan warga melakukan senam bersama. Diawali Senam Jantung Sehat, Senam Ayo Bersatu, Senam Rejang Lebong Bercahaya dan Aerobic. Senam bersama itu dipandu instruktur dari Yayasan Jantung Indonesia yang dimulai pukul 08.00 WIB.
Senam bersama itu diikuti Bupati dan Istri. Serta Sekdakab, Yusran Fauzi, ST dan istri. Kasdim 0409, Kapten.Inf. Toni Antonni, personel Polres dan Kejari. Kepala Kesbangpol, Zulfan Effendi, Kadispora, Rezza Pahlevie, SH, MM, Kadis Dikbud, Drs. Noprianto, MM, Kadis Nakertrans, Syamsir, SKM, MKM, Kadis Perindagkop dan UKM, Anes Rahman, S.Sos, Kadis DPMPTSP, Zulkarnain, S.H, Kadis Pertanian, Ir. Amrul Eby, M.Si. Para Camat dan warga Kota Curup. Termasuk KNPI dan Paskibra 2023 dan 2024.
Usai pembagian bendera secara simbolis di depan Pasar Bang Mego, bupati beserta para pejabat melakukan ‘’Long Mars’’ menuju Simpang Lebong dan dikawal Paskibra 2024 yang membawa bendera puluhan merah putih.
‘’Hari ini kita melaksanakan senam bersama dan membagikan 2.500 bendera merah putih sebagai wujud penyemarakan HUT RI ke-79. Aksi bagi-bagi bendera ini tujuannya untuk menggugah rasa cinta tanah air dan meningkatkan semangat nasionalisme bagi seluruh rakyat Indonesia. Khususnya di Rejang Lebong,’’ kata bupati.
Dikatakan, bendera merah putih merupakan identitas, simbol dan alat pemersatu bangsa. Sehingga, bendera merah putih dapat berkibar diseluruh wilayah Tanah Air.
‘’Gerakan ini dilaksanakan secara nasional di seluruh kabupaten/kota mulai 4-16 Agustus 2024. Kibaran bendera merah putih di langit Indonesia telah menunjukan kepada dunia bahwa Indonesia adalah negara yang kuat dan berdaulat. Serta membuktikan bahwa Indonesia merupakan bangsa yang menghargai jasa-jasa para pahlawan dan para syuhada yang telah berkorban dalam merebut kemerdekaan RI,’’ ujar bupati.
Setelah pembagian bendera ini, lanjut bupati, pembagian bendera juga dapat dilanjutkan para Camat, Kades, dan Lurah.
‘’Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan pembagian bendera merah putih ini,’’ demikian bupati.
Baca Juga : Ketua TP-PKK Hj. Hartini Syamsul Launching PIN dan SMEV di Desa Sumber Urib
Sebelumnya, Kepala Kesbangpol, Zulfan Effendi, S.H, melaporkan pencanangan gerakan sejuta bendera merah putih ini yang dilaksanakan secara nasional ini untuk menyemarakan perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79, sekaligus sebagai penghargaan untuk para pahlawan pejuang kemerdekaan.
‘’Kegiatan merupakan tindaklanjut dari surat Mendagri No. 400.10.1.1/2152/SJ tanggal 8 Mei 2024. Serta SEi No. 400.10.1.1/2152/SJ tanggal 8 Mei 2024. Serta SE Gubernur Bengkulu No.400/1024/Kesbangpol/2024. Sasarannya adalah, Ormas dan masyarakat yang belum memiliki bendera merah putih. Serta pengendara kendaraan roda dua dan roda empat. Kegiatan ini terselenggaran atas dukungan seluruh pihak terkait. Seperti Polres, Kodim 0409, Kejari, Ketua YJI, seluruh OPD dan para camat,’’ jelas Zulfan Effendi. (ADV).
Penulis : Syahril Inanda
Editorial : RD
Copyright © 2024. Designed by GlobalInvesindoNews.com.